Thursday, October 26, 2017

Konsep Diri

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Setelah sekian lama ga ngeblog, hari ini aku kembali nulis di blog ini.
Sekarang aku udah semester 5, dan umurku 20 tahun, tapi aku masih jomblo *eh.
Tapi bukan masalah kejombloanku yang bakalan ku ceritain hari ini.

     2 semester terasa cepat berlalu, ga banyak hal yang ku ingat saat aku semester 3 dan 4, hanya beberapa moment yang belum bisa ku lupain dan yang lainnya bagai angin yang berlalu. Saat aku semester 3, aku bergabung ke dalam salah satu Unit Kegiatan Mahasiswa di kampusku. Sejak semester 1 pun aku memang ingin ikut UKM itu, tapi ku kira hanya orang-orang tertentu saja yang boleh bergabung kesitu. Sebenarnya alasan kenapa aku mau bergabung di UKM itu berkaitan dengan konsep diri ku yang negatif. Apa sih konsep diri?
     Konsep diri adalah pandangan dan sikap kita terhadap diri kita sendiri. Nah, konsep diri itu dapat dibagi 2, yaitu konsep diri yang positif dan konsep diri yang negatif. Lantas apa perbedaan dari keduanya? Ayo kita bahas satu-satu ! :)

1. Konsep diri positif 
Konsep diri positif artinya pandangan dan sikap kita yang positif terhadap diri kita sendiri. Positif disini artinya adalah kita punya rasa percaya dan yakin terhadap diri kita sendiri dan kemampuan yang kita punya. Contohnya gini, saat ada suatu perlombaan yang kita ingin ikut, akhirnya kita mendaftar ke lomba itu. Kita yakin bahwa kita bisa memenangkan lomba itu karna kemampuan yang kita miliki. Itulah yang menunjukkan rasa percaya diri yang berarti kita punya konsep diri yang positif. Walaupun punya kekurangan kita tetap percaya diri, kita yakin mempunyai kemampuan dan yakin kita bisa melakukan suatu hal. Itulah konsep diri yang positif dan yang harus dimiliki oleh setiap individu.

     Namun, kenyataannya banyak orang yang masih memiliki konsep diri yang negatif. Apa sih konsep diri yang negatif itu?

2. Konsep diri negatif 
Konsep diri negatif adalah kebalikan dari konsep diri positif, dimana konsep diri ini memandang negatif terhadap dirinya sendiri. Misalnya dalam suatu kelas akan diadakan ujian, orang yang memiliki konsep diri positif akan belajar dengan giat karna dia percaya dia bisa menjawab soal-soal itu setelah dia belajar. Mengapa? Karna dia sudah mengenali dirinya lebih baik dari orang yang memiliki konsep diri negatif. Sementara orang yang menganut konsep diri negatif akan lebih dulu pesimis, dalam hatinya dia akan berkata "ah ngapain belajar, toh juga aku nanti dapat nilai rendah". Orang-orang seperti ini memandang negatif terhadap dirinya sendiri, dia menganggap dirinya rendah dan tidak memiliki kemampuan. Nah, konsep diri seperti inilah yang harus kita hapuskan dari muka bumi ini.

     Jujur, aku tipikal orang yang memiliki konsep diri yang negatif, dulu. Itulah alasan aku gabung di UKM. Jadi gini, aku berpikir bahwa setelah aku jadi anggota nantinya, aku bakalan bisa bersosialisasi dengan lebih baik, karna aku kurang percaya diri saat berinteraksi dengan orang lain. Kemudian aku sering berpikir bahwa aku butuh seseorang ataupun sekelompok orang untuk jagain aku selama di Medan yang keras ini, tentu saja itu menunjukkan sikap yang kurang yakin pada diri sendiri kalo kita bisa jaga diri. Bener apa bener?

Nah, sekarang? sekarang aku belajar lebih menghargai diri sendiri, percaya akan kemampuan yang aku punya, optimis (walau kadang-kadang pesimis juga -_-) dan lebih percaya diri.  Hal paling penting yang mau aku sampaikan dari blog ini adalah; 
"Jangan ragu pada diri sendiri, yakinlah bahwa kamu bisa. Saat kamu yakin, kamu pasti bisa. Walaupun gagal, coba lagi sampai usaha itu sudah tidak mampu kamu teruskan, saat tubuh kamu sudah tidak mampu menopang massa tubuhmu. Berhenti jika ingin berhenti, setidaknya kamu pernah mencoba. Jangan hiraukan apa kata orang tentang dirimu, hanya kamu yang tau dirimu sendiri dan kemampuanmu. Teruslah berjalan kedepan, saat di tengah jalan menemukan kebahagiaan, tertawalah bersama mereka dan jangan lupakan mereka. Tapi sebaliknya, saat seseorang membuatmu sedih, terimalah dan perlahan kamu akan melupakan semuanya". Itu! (sambil jari telunjuk nunjuk ke depan) :D

Okelah kawan-kawan, sekian dulu materi dari aku.
Semoga tulisan ini bermanfaat. 
Kalo ada kata-kata yang salah/menyinggung perasaan mohon dimaafkan.
Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.  

Wednesday, January 4, 2017

Menjadi Mahasiswi Teladan

Assalamu'alaikum :)  
Udah lama aku gak nulis blog lagi dan sekarang aku kangen sama hal yang berkaitan dengan tulis menulis. Awalnya kukira dari hobby menulis aku bisa menghasilkan uang banyak tanpa harus kerja outdoor, panas-panasan atau bahkan kehujanan, ternyata itu semua gak gampang. Mungkin karna aku kurang sabar menunggu hasilnya makanya aku gak bisa sukses dengan menulis, bukan gak bisa tapi belum bisa.
     Kenapa aku pengen banget menghasilkan uang dari menulis ? jawabannya ada kaitannya sama cerita dan derita anak kuliah. Aku berasal dari keluarga yang sederhana. Orang tuaku memang masih sanggup mengkuliahkan aku sampai sekarang, tapi sebagai seorang wanita yang beranjak dewasa dan sekarang sedang duduk di bangku kuliah, aku juga mempunyai keinginan-keinginan sama seperti wanita lainnya. Aku diberi uang saku yang cukup untuk makan dan memenuhi keperluan kuliahku, tapi bukan itu saja yang kubutuhkan. Sama seperti kalian gaes, aku juga butuh keperluan tersier seperti baju baru, tas baru atau aksesoris-aksesoris yang mampu menunjang penampilanku. Disini aku gak bakalan curhat panjang lebar mengenai hidupku tapi aku bakalan ngasih info buat kalian gimana caranya menjadi mahasiswa/i yang bisa dijadikan teladan bagi teman-temannya. Dan apakah aku termasuk mahasiswi teladan ? Check this out.

1. Apa itu mahasiswa/i teladan ?
     Sebelum kita bahas mengenai mahasiswa/i teladan, kita bahas dulu tipe-tipe mahasiswa/i yang ada disekitar kita gaes. Pertama, ada mahasiswa/i yang pergi kuliah hanya untuk bertemu teman-temannya dan kemudian hang out ke suatu tempat. Mahasiswa/i seperti ini disebut "kunang-kunang", singkatan dari "kuliah nangkring-kuliah nangkring". Jika kamu mahasiwa/i yang seperti penjelasan diatas, itu berarti kamu bukan termasuk mahasiswa/i teladan. Kedua, ada mahasiswa/i yang gak tau apa tujuan hidupnya, kesukaannya dan apa yang harus dilakukannya untuk menjadi manusia yang berguna. Mahasiswa/i yang seperti itu disebut "kupu-kupu", yaitu mahasiswa yang taunya "kuliah pulang kuliah pulang". Dari keterangannya aja kita udah tau kalo mahasiswa/i seperti ini sudah tentu bukan mahasiswa/i teladan.

Jadi apa sih mahasiswa teladan itu ?

Mahasiswa/i teladan adalah mahasiswa/i yang baik, pintar, bisa diandalkan jika dikirim untuk mewakili kampusnya di suatu perlombaan, tidak pernah membuat onar, dan tentunya disayang dosen dan teman-temannya. (Menurut mahasiswi yang biasa aja seperti aku)

https://img.okezone.com/content/2015/10/17/65/1233384/enam-cara-menjadi-mahasiswa-berprestasi-pso4B3X6P1.jpg

2. Bagaimana menjadi mahasiswa/i teladan ?
     Setelah tau artinya pasti timbul pertanyaan selanjutnya mengenai cara menjadi mahasiswa/i teladan. Apa saja cara menjadi mahasiswa/i teladan ? Berdasarkan pengalamanku sendiri, cara menjadi mahasiswa/i teladan bisa dilihat dari sosok temanku yang bernama "Intan Elvianti Agustina" atau yang biasa dipanggil "Iin". Emang gimana sih sifat dan karakter Iin ? Iin itu...
2.1. Sabar
     Aku udah sekelas sama Iin sejak semester pertama. Iin itu gak sombong, baik banget dan gak pernah marah. Kalo kita nanya sama Iin pasti dijawab semaksimal mungkin. Dia gak pernah marah dan selalu sabar atas semua cobaan yang dialaminya. Contohnya waktu ujian, beberapa teman kami narik kertas ujian dia buat dicontek, Iin diem aja, sabar sampe mereka selesai nyonteknya. Padahal cobaan yang kayak gitu seharusnya bikin dia marahkan gaes ?
2.2. Percaya diri
     Iin itu dari semester satu udah percaya diri. Kalo ada dosen yang nanya di kelas, dia pasti langsung angkat tangan dan jawab pertanyaan dari si dosen. Kalo kitakan pasti masih malu-malu waktu  semester satu. Ngomong sama sesama teman aja masih grogi, yakan gaes ?
2.3. Bisa diandalkan
     Dari percaya dirinya tadi, akhirnya Iin dapat Ip 3,8 di semester pertama. Kerenkan gaes ? Dia juga dikenal banyak dosen. Dari Ip tersebut Iin pun sering diajak dosen buat ikut seminar bahkan Iin juga sering ikut lomba dan Insya Allah menang karna Iin selalu ngasih yang terbaik buat orang-orang yang mempercayainya.
2.4. Berteman dengan siapa saja
     Iin itu gak milih-milih dalam berteman, dia berteman dengan siapa aja, mau kulitnya putih, kulitnya hitam, agama islam, kristen, kaya, miskin, pintar, bodoh, semuanya mudah berteman sama Iin. Kalo kita nanya materi kuliah sama Iin, Insya Allah gak bakalan nyesal karna Iin paling enak diajak diskusi.

Dari penjelasan di atas, udah jelas dong gimana cara menjadi mahasiswa/i teladan. Pertama, Jadilah orang yang sabar supaya kita disayang sama semua orang. Kedua, biasakan percaya diri, kalo gak dimulai sekarang, kapan lagi ? Ketiga, jangan mengecewakan orang-orang yang mempercayakan sesuatu sama kita. Dan yang terakhir, jangan sombong, bertemanlah sama siapa aja.

Lantas, apakah aku termasuk mahasiswi teladan ?
Jawabannya adalah bisa enggak dan bisa iya.
Kenapa enggak ? Karena dari ceritaku di awal-awal tadi, aku tipe cewek yang mau buang-buang uang untuk hal yang gak terlalu berguna sementara Iin adalah tipe cewek yang mau buang-buang waktu untuk hal yang berguna seperti belajar, membaca buku, diskusi, ikut seminar dan yang lainnya.
Terus kenapa iya ? Karena aku tipe mahasiswa yang gak pernah bikin onar. Satu aja point yang kudapat untuk jadi mahasiswi teladan pastinya gak cukup kan gaes ?

Pertanyaan yang terakhir dari aku, kalian mau jadi mahasiswi kayak aku atau kayak Iin ? Itu terserah kalian, tapi yang penting just be yourself gaes.

Semoga tulisan ini bermanfaat.
Wassalamu'alaikumwarahmatullahi wabarakatuh.


Saturday, January 9, 2016

IPS dan IPK

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatu sobat2ku :)
Aku mau bagi info nih tentang pengalamanku dapet IPS dan IPK pertama di semester pertama kuliah.

     Tapi sebelumnya, teman-teman uda pada tau kan arti dari IPS dan IPK? kalo ada yang belum tau, oke aku kasi tau dulu ya. Kan gak enak tuh akunya uda cerita panjang lebar tapi diantara teman-teman ada yang belum tau arti dari IPS dan IPK.

     Oke langsung aja kita bahas mengenai pengertian dari IPS dan IPK dalam dunia perkuliahan. Kenapa harus di dunia perkuliahan ? Karena istilah IPS dan IPK hanya berlaku di dunia perkuliahan saja teman. Di sekolah memang ada tuh IPS, tapi beda loh sama yg di dunia perkuliahan. IPS di sekolah itu adalah ilmu pengetahuan sosial sedangkan IPS di dunia perkuliahan adalah indeks prestasi semester. Indeks Prestasi Semester (IPS) ini merupakan penghitungan Indeks Prestasi dengan semua mata kuliah yang telah ditempuh untuk setiap semester tertentu. Jadi perhitungan ini dilakukan dengan menggunakan nilai-nilai yang didapatkan hanya dalam satu semester tersebut. Sedangkan IPK (Indeks Prestasi Kumulatif/ IP) merupakan penghitungan IP dengan menggabungkan semua mata kuliah yang telah ditempuh sampai suatu semester tertentu, maksudnya adalah perhitungan nilai ini berdasarkan akumulasi nilai dari semua Mata Kuliah yang telah diambil hingga semester tertentu. Masi gak paham juga ? Singkatnya, IPK adalah hasil dari penggabungan IPS tadi teman. Jika IPS hanya mencakup nilai dalam satu semester, beda dengan IPK yang mencakup nilai dari beberapa semester. Jadi kalo kita masih semester satu kayak aku nih, IPS itu sama dengan IPK teman. Paham kan ? :)
Oke kalo ada yang masih belum paham, nih aku kasih contoh perhitungan dari IPS dan IPK itu sendiri.

Dari sini bisa kita lihat, perhitungan membutuhkan berapa jumlah sks yang kita tempuh dan berapa bobot/ rata-rata yang didapat dalam satu semester, perhitungannya cukup mudah, selanjutnya mari kita beralih untuk menghitung IPK/ IP yang kita dapat di semester tertentu.
Dalam perhitungan IPK/ IP ini yang kita butuhkan adalah Indeks Prestasi Semester, seperti yang telah kita hitung tadi. Berikut rumus lengkapnya
  • Rumus IPK Semester 1= IPS semester 1/ 1
  • Rumus IPK Semester 2= (IPS smt 1 + IPS smt 2)/ 2
  • Rumus IPK Semester 3= (IPS smt 1 + IPS smt 2 + IPS smt 3)/ 3
  • Rumus IPK Semester 4= (IPS smt 1 + IPS smt 2 + IPS smt 3 + IPS smt 4)/ 4
  • Rumus IPK Semester 5
    = (IPS smt 1 + IPS smt 2 + IPS smt 3 + IPS smt 4 + IPS smt 5)/ 5
  • Rumus IPK Semester 6
    = (IPS smt 1 + IPS smt 2 + IPS smt 3 + IPS smt 4 + IPS smt 5 + IPS smt 6)/ 6
  • Rumus IPK Semester 7
    = (IPS smt 1 + IPS smt 2 + IPS smt 3 + IPS smt 4 + IPS smt 5 + IPS smt 6 + IPS smt 7)/ 7
  • Rumus IPK Semester 8
    = (IPS smt 1 + IPS smt 2 + IPS smt 3 + IPS smt 4 + IPS smt 5 + IPS smt 6 + IPS smt 7 + IPS smt 8)/ 8
#smt=semester
 Berikut ini contoh perhitungan untuk semester 2, yang mana dalam perhitungan ini, semester 1 mendapat IPS sebesar 3.33 dan semester 2 mendapat 3.44, sehingga jumlah IPK untuk semester 2 adalah 3.38 selengkapnya bisa kita lihat di screenshot berikut! Cekkidot ;)

 

Nah, cukup jelaskan penjelasannya ??? Jelas dong ya kan teman :D

Oke fine, sekarang waktunya ceritaa *yey*
Jadi, karna aku masih semester satu nih, IPS dan IPK itu sangat aku nanti2kan. Kayaknya sih bukan cuma aku, mahasiswa lain yang masih semester satu juga merasakan hal yang sama. Karna penasaran sama IPS dan IPK aku, aku tuh buka akad.unimed.ac.id tiap hari selama liburan semester. hehe

Hari ini (23 Desember 2015), aku buka lagi tuh akad. Dan guess what ! akhirnya nilainya keluar juga whoah*.* dan IPS/IPK aku 3,37. Dapat IP segitu rasanya excited banget teman, menurut aku itu uda cukup tinggi untuk anak semester satu kayak aku :) tapi ternyata setelah nanya sana nanya sini sama temen-temen sekelas aku, ada yang dapat 3,84. Wah luar biasa tu orang *o*

Jadi intinya, kita gak boleh merasa puas sama apa yang uda kita dapetin.
Di atas langit masi ada langit teman, ingat !
Sekian cerita dariku.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh :)

Friday, January 8, 2016

Mahasiswi Semester Satu

Yeyyy !!
Akhirnya selesai juga semester satu.
Alhamdulillah.
Padahal perasaan baru aja masuk kuliah, tapi kok uda abis aja ya semester satunya, hehe.
Karna saking banyaknya tugas dan laporan sampe ga berasa kalo uda jalanin kuliah selama kurang lebih 4 bulan.

Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh =)
Hai hai hai !!!
Aku Apriani ...
Disini aku mau nyeritain pengalamanku jalanin kuliah semester satu. Pasti pada penasaran kan ? Apalagi kamu yang baru tamat SMA dan sekarang lagi nunggu pengumuman SNMPTN ataupun SBMPTN. Cie cie cie yang uda mau jadi anak kuliahan. Oke deng langsung aja aku ceritain pengalamanku mulai dari diterimanya aku di Universitas Negeri Medan sampe selesai semester satu dan sekarang aku lagi liburan walaupun cuma dirumah. Tapi setidaknya menyenangkan karena uda ga ada tugas dan laporan lagi. Aku bisa nonton sepuasnya, makan sepuasnya dan ngeblog sepuasnya. Pokoknya menyenangkan deh daripada di kos yang ga tau pagi dan malam karna sibuk ngerjain tugas, makan ga teratur, pergi pagi pulang sore dan langsung lanjut ngerjain tugas, kadang-kadang pulang kuliahpun ga mandi karna sampe kos langsung ngerjain tugas dan selesainya baru tengah malam, uda selesai ya langsung tidur. Terkadang walaupun uda begadang buat bikin laporan ataupun ngerjain tugas tetep aja tugasnya itu ga selesai dan harus di lanjut besok paginya. Terpaksa deh harus bangun jam 4 buat ngelanjutin tugas. Yah begitulah cerita dan deritanya waktu itu.

     Dulu aku adalah siswi SMA di SMA Negeri 1 Kualuh Leidong yang punya angan-angan masuk ke Universitas Negeri Medan tanpa testing atau ujian tulis. Soalnya aku takut banget sama ujian tulis itu karna pesimis bakalan lulus. Jadi tiap hari aku berdo'a "Ya Allah, tolong bantuin aku masuk Unimed tanpa testing, tolong bantuin aku wujudkan keinginan orang tuaku Ya Allah". Amin. Begitu kira-kira do'aku setiap harinya. Selain karna Unimed uda jadi Universitas idolaku, aku pengen masuk kesitu karna harapan orang tuaku yang pengen banget aku bisa masuk kesitu tanpa testing. Setelah kurang lebih 3 bulan nungguin pengumuman SNMPTN, akhirnya aku dinyatakan lulus dan tinggal daftar ulang deh ke Universitas Negeri Medan.


     Dan hal berikutnya yang ditunggu-tunggu sama calon mahasiswi baru adalah OSPEK. Pasti penasaran kan ospek itu gimana? Fakta tentang ospek yang uda pernah aku jalanin adalah :
1. Sebagian orang mungkin berpikir bahwa ospek adalah ajang untuk nyari temen atau bahkan gebetan, namun faktanya aku emang nemuin banyak temen dari berbagai penjuru Indonesia namun ga ketemu tuh sama yang namanya gebetan. :( *hiks*
2. Sebagian orang mungkin berpikir bahwa ospek itu ajangnya kita dikerjain sama kakak senior, namun faktanya dari hari pertama ospek sampe berakhirnya ospek aku ga ngerasain yang namanya di kerjain sama kakak senior, malahan dapat banyak ilmu dari kakak-kakak senior.
     Pasti pada penasaran kan apa aja yang dilakuin pas ospek ??? Setiap Universitas, ospeknya itu memang berbeda-beda. Kalau waktu aku dulu, hari pertama ospek aku disuruh pakai topi kerucut warna biru dan papan nama yang isinya nama, nim dan fakultas. Dua-duanya dibuat dari kertas karton warna biru. Oia, aku juga disuruh bawa bendera kain bentuk kerucut warna biru juga. Warna itu tergantung sama fakultas. Karna aku FMIPA jadi semuanya harus warna biru. Para mahasiswa baru disuruh kumpul di gedung serba guna dan disitu acaranya banyak banget, mulai dari pengenalan kampus, arahan yang materinya ga ngebosenin, nyanyi yang diiringi band kampus, pengenalan organisasai-organisasi kampus dan masih banyak lagi. Dan disitu kita bisa kenalan sama beribu-ribu mahasiswa baru dari semua fakultas.
     Hari kedua ospek, disuruh pake topi kerucut dan papan nama yang isinya nama, nim dan nama ilmiah yang bakalan jadi nama kita selama ospek hari itu. Dua-duanya dibuat dari kertas karton warna hijau. Untuk yang cewe nama ilmiah tumbuhan sementara cowo nama ilmiah hewan. Nama beserta gambarnya. Kalo aku dulu buat Salacca zalacca alias salak. Juga tas yang terbuat dari karung goni dan disuruh bawa bekal, mukena sama catatan. Semua peralatan ospek itu aku ga buat sendiri, tapi beli di depan kampus karna aku masi belum tau daerah medan, jadi buat nyari bahan-bahan untuk ospek itu aku agak susah. Di depan kampus banyak banget yang jual, harganya sekitar 15.000 kalo ga salah satu setnya. Waktu itu karna baru-baru ngekos jadi aku belum punya ricecooker dan aku juga ga tau harus beli bekal dimana untuk dibawa ospek. Soalnya kami disuruh ke kampus jam 7. Jadi selama ospek dari pagi sampe sore aku tuh ga makan nasi cuma makan roti doang dan untungnya Allah masi ngasi aku kekuatan buat ngikutin ospek sampe semuanya selesai. Selama ospek kita diwajibkan pakai kemeja putih bawahannya item sama kaos kaki putih, jilbabnya sih kemaren ada yang make item dan ada yang putih, aku pribadi make warna item.

     Setelah ospek ga lantas langsung masuk kuliah, kita harus ngisi krs dulu. Krs itu ibarat mata kuliah yang bakalan kita ambil di semester itu. Tenang aja nanti pasti ada yang namanya "bimbingan krs", jadi teman-teman ga perlu pusing mikirin "apa sih krs ? gimana sih cara ngisinya ?". Tapi teman-teman harus ingat !!! Selama kuliah kita ga boleh malas, ga bole buang-buang waktu buat hal yang ga penting karena tugas di kuliah ga sama seperti tugas sekolah, belajar dari pengalamanku yang uda ditulis di atas tadi ya teman-teman. Kita juga harus aktif nyari informasi karna informasi itu ga bakalan nyamperin kita dan ga akan ada yang teriak-teriak pake toa ngasi tau informasi itu. Kalo kita ketinggalan informasi itu kan kita sendiri yang bakalan rugi bukan yang jualan di depan kampus. :D
Sebagai contoh, dulu aku hampir tiap hari buka situsnya Unimed buat mastiin aku ga ketinggalan informasi tentang kuliah. Mulai dari jadwal daftar ulang, pembayaran uang kuliah, ospek, jadwal ngisi krs, dan lain sebagainya.

     Hari pertama kuliah masih belum terlalu aktif belajar karna masih "kontrak kuliah" sama setiap dosen. Itu tuh maksudnya kita buat perjanjian sama dosennya mengenai misalnya berapa kali kita boleh ga masuk sama dosen itu dan lainnya, pokoknya yang menyangkut peraturan di kelas. Minggu kedua baru deh mulai aktif kuliah setelah perjanjian atau peraturan itu selesai dibuat.

Aku rasa cukup pengalamanku selama semester satu. Semoga postinganku ini bisa berguna buat para pembaca sekalian dan juga buat teman-teman yang baru tamat SMA dan penasaran gimana sih sebenernya kuliah itu ?
Dari pengalaman ku ini aku ngerasain bahwa masa-masa sekolah adalah masa yang paling indah jadi teman-teman jangan sia-siain masa-masa indah di sekolah kalian ya, karna itu ga bakalan kalian rasain lagi pas kuliah.
Mohon maaf jika ada kata-kata aku yang kurang berkenan.

Wassalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh.